Komisi I Perjuangkan Terbentuknya Batalyon Infanteri untuk Korem 131 Santiago

11-10-2021 / KOMISI I
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Anton Sukartono Suratto saat memimpin Komisi I DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat bersama Danrem Brigjen TNI Prince Meyer Putong, beserta jajarannya, di Manado, Sulawesi Utara, Senin (11/10/2021). Foto: Kiki/Man

 

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Anton Sukartono Suratto menyatakan Komisi I DPR RI akan memperjuangkan terbentuknya Batalyon Infanteri (Yonif) untuk Komando Resor Militer (Korem) 131/Santiago. Mengingat Korem 131/Santiago mempunyai wilayah pembinaan potensi kekuatan teritorial di wilayah Sulawesi Utara yang terdiri dari 4 kota dan 11 kabupaten.

 

“Jadi (di Sulut) ada tiga Korem, dua Korem sudah punya Batalyon, di mana Korem 131/Santiago yang kita kunjungi, tidak memiliki Batalyon, tentu kita sangat prihatin dan kita akan perjuangkan bersama Komisi I DPR untuk mendapatkan anggarannya sehingga bisa terbentuk Batalyon di Korem 131/Santiago,” kata Anton usai memimpin Komisi I DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat bersama Danrem Brigjen TNI Prince Meyer Putong, beserta jajarannya, di Manado, Sulawesi Utara, Senin (11/10/2021).

 

Selain itu, kata politisi Partai Demokrat tersebut, Komisi I DPR RI juga akan memperjuangkan kenaikan tunjangan kinerja 100 persen kepada personel TNI pada tahun 2022. Karena tunjangan kinerja ini penting segera dilakukan sebagai imbal balik dari proses profesionalisme yang dilakukan oleh TNI, di mana kenaikan tunjangan kinerja TNI dilakukan untuk mewujudkan reformasi di lingkungan TNI.

 

“Reformasi di lingkungan TNI tidak dapat dilakukan tanpa memperhatikan masalah persoalan kesejateraan prajurit itu sendiri. Oleh karena itu, dengan perbaikan kesejahteraan prajurit, TNI juga semakin dituntut untuk mewujudkan tentara yang profesional dan tangguh sebagai fungsi pertahanan dan keamanan dalam menjaga keutuhan NKRI,” tandas legislator dapil Jawa Barat V tersebut.

 

Anton menambahkan, perlu diketahui juga saat ini Komisi I DPR melalui Panja Kesejahteraan Prajurit sedang mengakselerasi terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) tentang Tunjangan Kinerja Kemhan dan TNI, Kenaikan Tunjungan Prajurit yang Bertugas di Wilayah Terpencil, Tunjangan Oditur Militer, Tabungan Hari Tua, Tunjangan Khusus TNU untuk Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga, Wan TNI, Satuan Khusus TNI, dan Kenaikan Uang Lauk Pauk (ULP) Prajurit dan Uang Makan PNS.

 

Sebelumnya Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong, menyampaikan permohonan dukungan dari Komisi I DPR agar Korem 131/Santiago mempunyai Batalyon beserta alat utama sistem senjata (Alutsista) yang mumpuni. “Kami meminta dukungan Komisi I DPR agar Korem 131/Santiago mempunyai batalyon tempur dan penambahan alutsista,” kata Meyer. (qq/sf)

BERITA TERKAIT
Soroti Ancaman Kebocoran Data, Sarifah: Payment ID Harus Dikaji Lebih Dalam
13-08-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Padang - Anggota Komisi I DPR RI Sarifah Ainun Jariyah menilai penerapan payment ID dalam setiap transaksi digital harus...
Oleh Soleh Minta Pemerintah Tak Kompromi Soal Penamaan Laut Ambalat
13-08-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Padang - Anggota Komisi I DPR RI Oleh Soleh menyatakan penolakan keras dan meminta Pemerintah Indonesia untuk bersikap tegas...
Legislator Dorong Penataan Organisasi dan Infrastruktur TNI di Daerah
13-08-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Pangkal Pinang — Anggota Komisi I DPR RI Taufiq R. Abdullah mendorong adanya penataan organisasi dan infrastruktur Tentara Nasional...
Trinovi Soroti Rencana Pembentukan Satuan Baru di KOREM 042/Gapu Jambi
13-08-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jambi - Anggota Komisi I DPR RI, Trinovi Khairani, memberikan perhatian khusus terhadap rencana pembentukan satuan baru di jajaran...